DPRD Kota Medan Paul M A Simanjuntak SH Yakin Dikepimpinan Walikota Boby Nasotion Fokus, Lebih Serius dan Bersemangat Memperbaiki Kota Medan.



MEDAN-- Sumut //Rajawalicyber86.com||.

 Anggota DPRD Medan, Paul Mei Anton Simanjuntak SH menuturkan,
"Kota Medan di kepemimpinan Bapak Bobby Nasution semakin terlihat jauh lebih baik saat ini, karena serius, fokus dan bersemangat memperbaiki Kota Medan sebagai Ibu Kota Sumatera Utara ini,” tutur Paul. 

Masalah infrastruktur, Pendidikan, Kesehatan dan lainnya sudah semakin baik. apalagi masalah kabel listrik dan internet
Tidak enak buat dilihat, kabel listrik yang semrawut bisa menyebabkan bahaya yang sangat besar. Bukankah di Medan sendiri sudah tersedia kabel listrik di bawah tanah?” tuturnya.

kemudian di katakannya,
“Kita semua pasti tahu kalau di Medan masih banyak kabel listrik yang semrawut dimana-mana dan juga bisa merugikan banyak pihak. Bisa kita lihat bahwa dipinggiran Kota masih sering terjadi pemadaman listrik karena beberapa faktor.” tutur Paul Simanjuntak dari Fraksi PDI Perjuangan.

Pembenahan Sarana Jaringan Utilitas Terpadu (SJUT) di Kota Medan yang dilakukan Wali Kota Medan M Bobby Nasution patut kita apresiasi , lanjut Paul Mei Anton Simanjuntak SH.

Apresiasi dan dukungan penuh itu disampaikannya, Jumat (29/1/2023) kepada wartawan lewat selulernya di Medan.

“Pentingnya program Medan Rapi Tanpa Kabel (Merata) maka penataan estetika kota semakin bagus, maka
program Merata akan dilanjutkan Dinas Sumber Daya Air Bina Marga Bina Konstruksi (SDABMBK) di 18 Jalan Tahun 2023 ini.

Politisi PDI Perjuangan itu menyebutkan, pihaknya sangat mengapresiasi gerakan penataan tiang kabel telepon dan internet yang berdiri semrawut di trotoar. Keberadaan tiang dimaksud sangat mengganggu pengguna jalan dan keindahan kota.

“Selama ini, warga banyak mengeluhkan kondisi tiang yang semrawut di trotoar jalan. Keberadaan tiang mengganggu aktifitas warga,” sebut Bendahara F-PDI Perjuangan DPRD Medan itu.

Program Wali Kota ini merupakan terobosan baru yang memikirkan keluhan warga di kota-kota besar.

“Pemikiran dan program ini merupakan langkah yang baik dan bagus. Hasilnya nanti, Kota Medan bebas dari tiang dan kabel di udara, melainkan dalam tanah. Dengan demikian Kota Medan akan indah dan tertata bagus,” ungkapnya.

Menurutnya,
“Sebagaimana diketahui, jika Dinas SDA BMBK di Tahun 2022 telah melakukan program pemindahan kabel dari udara ke bawah tanah di Jalan Sudirman dan tahun 2023 akan terus berlanjut ke ruas-ruas jalan lainnya,” jelasnya.

Sementara penjelasannya bahwa pernyataan dinas SDABMBK, 
“Tahun 2022 pekerjaan yang merupakan bagian dari pembenahan SJUT telah kita lakukan di Jalan Sudirman. Kita buat di ruas jalan tersebut tidak ada lagi tiang dan kabel. Kabel kita tanam di bawah tanah,” ujar Kepala Dinas SDABMBK, Topan Obaja Putra Ginting dalam siaran persnya.

Pembenahan SJUT ini, sebut Topan, dilanjutkan pada 2023 di berbagai ruas jalan lainnya di Medan.

Diakuinya, pada awal pekerjaan direncanakan pembenahan dilakukan di 23 ruas jalan. Namun, setelah mempertimbangkan kerumitan dan proses koordinasi dengan pemilik utilitas, pihaknya optimis pada tahun ini bisa dilakukan di 18 ruas jalan.

“Pemilik utilitas juga telah menyatakan komitmennya pada kita untuk mendukung pembenahan SJUT ini,” ujarnya seraya menyebutkan lokasi pekerjaan pada tahun 2023 ini antara lain di Jalan Diponegoro, Karya Wisata, serta Zainul Arifin.

Disebutkannya, pemindahan kabel dari udara ke bawah tanah pada tahun 2023 ini dilakukan seiring dengan pembenahan trotoar, mulai dari vegetasi sampai furniture nya.

Pekerjaan pembenahan trotoar ini merupakan pelimpahan sebagian wewenang pembenahan daerah milik jalan yang sebelumnya dikelola Dinas Kebersihan Pertamanan. Semoga Medan semakin indah tertata. 

(E Harianja) . 
Lebih baru Lebih lama

Baca Juga

Paling Dicari

Formulir Kontak